Hoteloo.id - Dalam beberapa tahun terakhir, konsep ramah lingkungan atau sustainability telah menjadi perhatian besar dalam berbagai industri, termasuk industri perhotelan. Indonesia, dengan kekayaan alamnya yang melimpah, memiliki banyak hotel yang tidak hanya menawarkan kenyamanan dan kemewahan, tetapi juga peduli pada keberlanjutan lingkungan. Desain hotel-hotel ini menggabungkan estetika modern dengan prinsip ramah lingkungan, menciptakan pengalaman menginap yang tak hanya memanjakan para tamu, tetapi juga menjaga kelestarian alam.
Jika kamu tertarik untuk merasakan
pengalaman menginap yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, berikut adalah
beberapa hotel ramah lingkungan di Indonesia yang menawarkan desain
inovatif dan inspiratif.
1.
Bambu Indah – Ubud, Bali
Bambu Indah adalah contoh luar biasa dari hotel ramah lingkungan di
Indonesia. Terletak di Ubud, Bali, hotel ini dibangun menggunakan material
alami seperti bambu dan kayu daur ulang. Setiap bangunan di Bambu Indah
mengedepankan desain yang berintegrasi dengan alam, menawarkan pengalaman
menginap yang autentik dan berkelanjutan.
Keindahan alam Ubud ditonjolkan
melalui arsitektur yang terbuka, memungkinkan angin dan cahaya alami mengalir
bebas. Selain itu, kolam renang hotel ini menggunakan air alami tanpa klorin,
dan seluruh operasional hotel berfokus pada pengurangan jejak karbon. Bambu
Indah benar-benar merupakan contoh sempurna bagaimana desain tradisional bisa
berpadu dengan keberlanjutan tanpa mengorbankan kenyamanan.
Keunikan: Bambu sebagai bahan utama, kolam alami, dan konsep
arsitektur terbuka.
Lokasi: Ubud, Bali
2.
Nihi Sumba – Sumba Barat, NTT
Nihi Sumba bukan hanya dikenal sebagai salah satu resor terbaik di
dunia, tetapi juga salah satu yang paling peduli lingkungan. Resor ini memiliki
filosofi “kembali ke alam” dengan menjaga keseimbangan antara keindahan
alam Sumba dan arsitektur berkelanjutan. Vila-vila di Nihi Sumba dibangun
menggunakan material lokal seperti kayu dan atap ilalang, serta didesain agar
menyatu dengan lanskap alam sekitarnya.
Selain desainnya yang ramah
lingkungan, Nihi Sumba juga aktif dalam program sosial dan pelestarian
lingkungan. Mereka bekerja sama dengan masyarakat lokal untuk menjaga hutan,
melindungi spesies yang terancam punah, dan mempromosikan pertanian
berkelanjutan.
Keunikan: Desain alami yang menyatu dengan lanskap Sumba dan
inisiatif konservasi alam.
Lokasi: Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur
3.
Plataran Menjangan Resort & Spa – Bali
Terletak di dalam kawasan Taman
Nasional Bali Barat, Plataran Menjangan Resort & Spa menawarkan
pengalaman mewah yang sangat berfokus pada keberlanjutan lingkungan. Resor ini
dibangun dengan sangat hati-hati untuk tidak mengganggu ekosistem lokal, dan
setiap struktur yang ada dirancang agar memiliki jejak ekologis minimal.
Vila-vila di Plataran Menjangan
terbuat dari kayu jati daur ulang dan menggunakan tata letak yang memungkinkan
aliran udara alami, sehingga meminimalkan penggunaan AC. Selain itu, Plataran
Menjangan juga berperan aktif dalam program konservasi satwa liar dan
pelestarian hutan bakau di sekitar kawasan tersebut.
Keunikan: Berada di dalam kawasan taman nasional, menggunakan kayu
jati daur ulang, dan berfokus pada konservasi alam.
Lokasi: Taman Nasional Bali Barat, Bali
4.
Green Village – Abiansemal, Bali
Green Village adalah komunitas ekowisata yang terdiri dari rumah-rumah
mewah yang sepenuhnya dibangun dari bambu. Desain bambu di Green Village,
yang dirancang oleh Elora Hardy, merupakan contoh luar biasa dari arsitektur
ramah lingkungan. Setiap bangunan di sini dibuat dengan memperhitungkan dampak
minimal terhadap lingkungan, dengan fokus pada penggunaan bahan lokal dan
alami.
Selain keindahan arsitektur bambu
yang futuristik namun alami, Green Village juga menggunakan energi
terbarukan untuk sebagian besar operasionalnya, termasuk panel surya.
Tempat ini adalah inspirasi besar bagi para arsitek dan desainer yang ingin
mengeksplorasi penggunaan material ramah lingkungan tanpa mengorbankan estetika
dan kenyamanan.
Keunikan: Desain bambu yang inovatif, penggunaan energi terbarukan,
dan komunitas ramah lingkungan.
Lokasi: Abiansemal, Bali
5.
Munduk Moding Plantation – Bali
Terletak di ketinggian dataran Bali,
Munduk Moding Plantation menawarkan pemandangan spektakuler dari
perkebunan kopi organik yang mengelilinginya. Hotel ini tidak hanya memberikan
pengalaman menginap yang mewah, tetapi juga mendukung praktik-praktik pertanian
berkelanjutan dan eco-friendly.
Desain vila dan bangunan utama
menggunakan kayu lokal dan material ramah lingkungan lainnya. Mereka juga
memiliki kebun organik yang menyediakan sebagian besar bahan makanan yang
disajikan di restoran mereka. Program pengelolaan air yang baik dan sistem daur
ulang juga diterapkan di Munduk Moding Plantation, memastikan bahwa jejak
ekologis hotel ini minimal.
Keunikan: Berada di perkebunan kopi organik, dengan fokus pada
pertanian berkelanjutan dan penggunaan material lokal.
Lokasi: Munduk, Bali
6.
Alila Villas Uluwatu – Bali
Alila Villas Uluwatu adalah salah satu contoh arsitektur modern yang sangat
berfokus pada keberlanjutan. Hotel ini tidak hanya terkenal dengan
desain minimalis dan elegannya, tetapi juga karena komitmen kuatnya terhadap
lingkungan. Alila Villas Uluwatu dibangun dengan menggunakan material lokal
yang ramah lingkungan, seperti batu kapur dan kayu yang diambil secara
bertanggung jawab.
Hotel ini juga memiliki sistem
manajemen air yang canggih dan program daur ulang yang efisien, serta
memanfaatkan tenaga surya untuk sebagian besar kebutuhan energinya. Salah satu
hal yang paling menarik dari Alila Villas Uluwatu adalah bagaimana desain
arsitekturnya memaksimalkan pencahayaan alami dan ventilasi, sehingga
mengurangi kebutuhan akan listrik dan pendingin udara.
Keunikan: Desain modern minimalis dengan material lokal, manajemen
air dan energi yang ramah lingkungan.
Lokasi: Uluwatu, Bali
7.
Togian Conservation Resort – Sulawesi Tengah
Terletak di Kepulauan Togian yang
terpencil dan indah, Togian Conservation Resort berfokus pada konsep
eco-tourism yang mendalam. Resor ini didirikan dengan tujuan untuk melestarikan
ekosistem laut dan terumbu karang di sekitarnya. Semua struktur bangunan dibuat
dengan menggunakan material alami seperti bambu dan kayu lokal, serta didesain
agar menyatu dengan lingkungan pantai dan hutan tropis di sekitarnya.
Selain menawarkan tempat menginap
yang nyaman, Togian Conservation Resort juga menjalankan program pelestarian
terumbu karang dan bekerja sama dengan masyarakat lokal untuk mendukung ekonomi
berkelanjutan.
Keunikan: Resor eco-tourism yang berfokus pada pelestarian
lingkungan laut.
Lokasi: Kepulauan Togian, Sulawesi Tengah
Hotel-hotel ramah lingkungan di
Indonesia ini menawarkan lebih dari sekadar tempat menginap mewah. Mereka
membawa pesan kuat tentang pentingnya keberlanjutan dan pelestarian
alam, sambil tetap memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para
tamu. Setiap desain dan inisiatifnya menginspirasi kita untuk lebih peduli
terhadap lingkungan, sambil tetap menikmati keindahan dan kenyamanan yang
ditawarkan oleh alam Indonesia. Jika kamu ingin merasakan pengalaman menginap
yang berbeda sambil ikut menjaga alam, hotel-hotel ini patut masuk dalam daftar
destinasi kamu.